Dianggap Ajarkan Perang Antarsuku, "Clash Of Clans" Diblokir di Iran
Para pemain Clash Of Clans di Iran harus melupakan game populer itu untuk sementara waktu ini. Pasalnya, pihak pemerintah sudah memutuskan untuk memblokir akses ke game bikinan Supercell tersebut. BACA : Clash Of Clans Berbahasa Indonesia
Apa alasan pemblokiran tersebut? Menurut Kementrian Hukum Iran, Clash Of Clans diblokir karena telah menjadi "contoh kekerasan melalui edukasi dan promosi melalui perang antar suku". Media - Media Iran menuliskan, mayoritas anggota Committee for Determining Instances of Criminal Content merekomendasikan game tersebut diblokir kepada pemerintah.
Para anggota mengaku menerima berbagai laporan yang menyatakan Clash Of Clans berbahaya bagi anak muda di Iran. Game ini dianggap mempromosikan kekerasan, perang suku, dan juga sangat adiktif. BACA : Fitur Terbaru Clash Of Clans
Komite tersebut kemudian memberikan anjuran kepada pemerintah dan provider internet di Iran untuk memblokir game tersebut. Game Clash Of Clans sendiri sangat populer di Iran. Sebagaimana menurut rangkuman penulis ada sekitar 64 persen gamer mobile memainkan game tersebut.
Clash Of Clans sendiri bukan game pertama yang di blokir di Iran. Pada bulan Agustus 2016 lalu, pemerintah Iran memutuskan untuk memblokir game Pokemon Go, sebuah game yang sangat populer buatan Niantic.
Pihak pemerintah kala itu khawatir dengan teknologi berbasis lokasi yang diterapkan oleh game Pokemon Go. Belum ada kabar, apakah pemerintah Iran bakal mencabut larangan game Clash Of Clans suatu saat nanti atau tidak. BACA : Pembaruan Clash Of Clans
Menurutmu bagaimana dengan game buatan Supercell yang bernama Clash Of Clans ini? Apakah membahayakan untuk anda atau tidak? hanya anda yang tahu jawabannya..
Baca terus artikel Merpatitempur.com dan dapatkan informasi mengenai Berita terbaru, Biodata Artis, Kesehatan, Android, K-Drama dan masih banyak lagi. Lihat di bawah yang ingin anda baca... Terima kasih..
0 komentar:
Posting Komentar
KOMENTAR SPAM dan LIVE LINK AKAN DIHAPUS ADMIN...!!!