Woow..!!! Warteg di Razia Satpol PP Dan Makanan Yang Dijual Disita Semua

Posted by

Razia Warteg di Serang

Razia rumah makan yang dilakukan Satpol PP Kota Serang selama Ramadhan tengah menjadi sorotan publik. Tindakan aparat Pemkot Serang itu dikritik karena mereka tidak hanya menutup waung yang buka siang hari, akan tetapi juga menyita seluruh makanan yang dijual.

Namun tidak semua elemen masyarakat merespon negatif razia yang dilakukan satpol PP tersebut. MUI Kota Serang justru mendukung apa yang teah dilakukan oleh Satpol PP setempat.

Sekretaris MUI Serang Amas Tadjuddin mengatakan, MUI pada prinsip dasarnya mendukung tindakan tegas aparat Satpol PP untuk menertibkan pedagang makanan yang tetap buka siang hari saat bulan Ramadhan. Apalagi sudah ada surat edaran walikota, serta kesepakatan antara MUI, Ormas - ormas islam dan perwakilan para pedagang yang dilakukan sebelum Ramadhan.

Baca Juga :


"Kesepakatannya, bahwa tidak ada yang boleh warung buka di siang hari selama bulan Ramandhan kecuali pukul empat sore sampe empat pagi," Ujar Amas.

Kemudian, lanjut Amas, soal insiden razia yang dilakukan di pasar rau, itu harus dilihat bahwa Satpol PP telah melakukan tugasnya secara tegas. Sementara kerugian yang dialami pedagang dianggapnya sebagai konsekuensi dari penegak hukum.

Amas melanjutkan, dalam melakukan penegakan hukum harus memperhatikan unsur manusiawi. Soal cara Satpol PP menyita mekanan dagangan, Amas menilai hal tersebut mungkin saja dengan maksud sebagai barang bukti.

"Apakah itu melanggar HAM atau tidak manusiawi itu kembali pada prespektif masing - masing tapi dengan dasar saling menghormati orang Islam yang sedang berpuasa," ujarnya.


Blog, Updated at: Minggu, Juni 12, 2016

0 komentar:

Posting Komentar

KOMENTAR SPAM dan LIVE LINK AKAN DIHAPUS ADMIN...!!!