Gejala Dan Penyebab Sakit Tifus
Penyakit Tifus atau umum nya orang menyebut penyakit ini dengan Tipes. Pengertian Penyakit Tifus itu sendiri adalah demam Tifoid yang disebabkan oleh Infeksi bakteri Salmonella Typhi. Penyakit ini banyak menyerang anak - anak dan dapat membahayakan nyawa anak anda jika tidak ditangani dengan baik dan benar sesuai prosedur yang sudah ditetapkan dokter.
Penyakit Tifus dapat dengan cepat menular. Infeksi dan demam Tifoid terjadi karena ketika seseorang mengkonsumsi makanan atau minuman yang sudah tercemar dengan sedikit kecil tinja atau yang lebih tidak umum adalah urin yang terinfeksi bakteri. Atau lebih mudah nya makanan atau minuman yang anda konsumsi sudah kotor dan tidak layak dan wilayah tempat anda tinggal kotor. Bahkan kontak langsung dengan seseorang yang sudah terinfeksi Tifus juga dapat menyebabkan anda terjangkit virus ini.
Sanitasi yang buruk dan pengelolaan air bersih yang tidak memadai juga bisa menjadi Penyebab Utama Sakit Tifus. Di Indonesia memang masih banyak rumah yang belum menyediakan sanitasi yang baik sehingga bakteri dengan mudah berkembang biak. Ditambah sistem kekebalan tubuh yang belum sempurna membuat bakteri ini dapat dengan mudah menyerang anak - anak.
Gejala Sakit Tifus
Gejala penyakit tifus pada umumnya akan muncul 1 sampai 3 minggu setelah tubuh anda terinfeksi, dengan ciri - ciri sebagai berikut
- Demam tinggi yang bisa mencapai 39 derajat Celcius sampai 40 derajat Celcius
- Sakit Kepala
- Sakit Perut
- Diare atau Konstipasi
Kondisi tersebut bisa menjadi lebih buruk lagi dalam beberapa minggu jika tidak cepat ditangani dengan baik dan benar. Dan kondisi ini dapat mengakibatkan komplikasi seperti pendarahan dalam atau pecahnya sistem pencernaan (usus). Risiko komplikasi ini dapat berakibat fatal bagi pengidap penyakit tifus, bahkan dapat mengancam nyawa anda jika tidak segera di tangani.
Baca Juga Artikel Dibawah Ini :
Cara Mengobati Penyakit Tifus
Penyakit ini sangat membahayakan jika tidak ditangani dengan benar. Diperkirakan 1 dari 5 orang akan meninggal akibat penyakit ini. Sementara kemungkinan yang terburuk untuk yang tetap hidup berisiko Cacat Tubuh atau Cacat Mental Permanen.
Pada umumnya pengidap penyakit Tifus akan di obati dengan cara memberi Antibiotik. Jika anda sudah merasa penyakit tifus anda atau anak anda sudah membahayakan akan lebih baik langsung larikan kerumah sakit. Namun jika masih di stadium awal anda masih bisa merawatnya dirumah. Jika anda telat di diagnosis akan lebih baik penanganan dilakukan oleh pihak rumah sakit.
Vaksinasi Tifoid
Di indonesia sendiri Vaksinasi Tifoid sebagai pencegahan tifus menjadi imunisasi yang dianjurkan oleh pemerintah, akan tetapi belum menjadi kategori wajib. Vaksinasi Tifoid itu sendiri dilakukan diatas 2 tahun dan akan berulang setiap 3 tahun sekali. Imunisasi dalam bentuk suntik pada balita dan dalam bentuk oral pada anak diatas umur 6 tahun
Namun meski demikian layaknya juga vaksin - vaksin lainnya, vaksin tifoid tidak melindungi sampai 100%, maka anak yang sudah di beri vaksin masih dapat terjangkit infeksi virus tifoid ini. Namun tingkat terinfeksinya tidak terlalu parah di bandingkan dengan anak yang tidak melakukan vakksin tifoid.
Untuk pencegahan sebaik nya anda dan anak anda hindari makan diluar atau di tempat yang mudah terpapar bakteri. Dan jika ingin membeli minuman diluar akan lebih baik jika anda membeli minuman dengan bentuk kemasan.
Begitulah kurang lebih Gejala dan Penyebab penyakit Tifus. Terimakasih sudah mengunjungi blog kami dan membaca artikel diatas. Semoga artikel diatas bermanfaat untuk kalian semua. Salam Merpatitempur.com


0 komentar:
Posting Komentar
KOMENTAR SPAM dan LIVE LINK AKAN DIHAPUS ADMIN...!!!